Dalam kunjungan kerja ke Kabupaten Bengkulu Utara, Gubernur Bengkulu Dr H Rohidin Mersyah bersilaturrahmi dengan salah Tokoh Rejang Bengkulu Utara Tul Kadri yang juga ayah dari anggota DPRD Bengkulu Utara Dwi Tanto, Sabtu 22/08/2020 di Desa Teluk Ajang Kecamatan Air Padang.
Dalam kesempatan ini tampak suasana keakraban dan kekeluargaan antara Gubernur Bengkulu dan Tokoh masyarakat setempat. Yang mana masyarakat mengaku senang bisa bertemu dan berdialog langsung dengan orang nomor satu Provinsi Bengkulu tersebut. Didalam dialog tersebut, Gubernur Rohidin langsung mendengar kondisi sektor perkebunan dan pertanian.
“Kami sangat bahagia dan tersanjung atas kehadiran Pak Gubernur, kami sangat menyambut baik dan mendukung kebijakan bapak selama ini pak. Kami menilai kebijakan bapak selama ini sudah sangat baik dalam mendorong daya saing Bengkulu,” ujar Tul Khadri.
“Kami juga menyampaikan sedikit aspirasi Pak, kami minta kedepan pembangunan Jalan dapat dioptimalkan, sektor Pertanian dan Perkebunan dapat lebih dioptimalkan agar harga di pasaran lebih bersaing pak,” sambungnya.
Di sisi lain Gubernur Rohidin dalam dialog menyempatkan mensosialisasikan soal pencegahan Covid-19, dirinya meminta Masyarakat tak perlu panik namun tidak pula menyepelekan Pandemi Covid-19 ini. Dirinya menekankan pentingnya kedisiplinan dalam menjalankan protokol kesehatan dengan memakai masker dan rajin mencuci tangan.
Terkait pembangunan, Gubernur Rohidin memohon maaf atas tertundanya beberapa pembangunan infrastruktur akibat refocusing anggaran akibat pandemi Covid-19. Untuk diketahui 33% dari total Jalan Provinsi yang ada di Bengkulu terdapat di Kabupaten Bengkulu Utara. Untuk itu pihaknya akan terus berupaya mengoptimalkan pembangunan agar benar-benar terasa oleh masyarakat.
“Pertama saya menghimbau masyarakat agar tidak panik dalam menyikapi pandemi Covid-19 ini, tetap gunakan masker ketika pergi ke tempat yang tidak kita ketahui kondisi kesehatan lingkungannya dan mencuci tangan ketika pulang dari bepergian. Namun saya menekankan agar tidak menyepelekan hal ini, kita tetap disiplin,” ujarnya.
“33% dari total jalan Provinsi yang ada di Bengkulu ini ada di Bengkulu Utara, begitupun jembatan terbilang sangat banyak dan luas, kita terus berupaya mengoptimalkan pembangunan. Namun saya mohon maaf atas tertundanya beberapa pembangunan akibat refocusing anggaran karena pandemi Covid-19. Dan Inshaa Allah dalam waktu dekat pembangunan kita dapat kembali berjalan,” sambung Rohidin.
