Dewan Perwakilan Rakyat Kabupaten Bengkulu Utara (DPRD BU) Melalui Ketua Komisi 1 Hasdiansyah mengatakan bahwa pihaknya akan segera memanggil pihak Kepala Dinas Pendidikan (Kadis Diknas) dan jajaran guna di lakukan Rapat Dengar Pendapat (RDP) Terkait kasus bulying di SD 06 Bengkulu Utara.
“Saya belum jelas betul fakta-fakta yang terjadi dalam kasus tersebut, karena baru sebatas mengetahui dari berita-berita di media massa, untuk itu kami akan meminta keterangan resmi dari pihak-pihak yang terkait terutama Dinas Pendidikan Bengkulu Utara karena OPD tersebut yang punya tanggung jawab penuh atas semua masalah terkait dunia pendidikan,” Ujar Dian
Menurut pria yang biasa di sapa Dian Zadin ini terkait dunia pendidikan, kita tidak boleh main-main ataupun menganggap hal tersebut dengan sepelah walaupun sekecil apapun masalahnya harus di buka dengan transparan, supaya menjadi catatan di kemudian hari karena generasi muda hari ini harus mendapatkan perhatian khusus untuk kemajuan negara di masa depan.
Karena kalo membaca dari pemberitaan yang jadi masalah kita bersama kenapa siswa Sekolah Dasar (SD) sudah ngerti dengan main keroyok artinya ada salah dalam bimbingan mungkin hal ini perlu kita diskusikan bersama untuk di evalusi.
Serta adanya perbedaan keterangan kasus bulying siswa Sekolah Dasar (SD) di Bengkulu Utara, antara orang tua siswa dan Kepala Sekolah (Kepsek). Yang mana sebelumnya Kepsek di media massa menjelaskan bahwa hal tersebut bukan lah kasus pengeroyokan, tapi hanya bermain tiktok namun hal itu dibantah oleh orang tua siswa yang mengatakan bahwa hal tersebut murni pengroyokan.
“Untuk itu kita akan coba mencari kebenaran setiap masalah yang ada serta mencari solusi terbaik”.Tutup Dian
